Jumat, 04 Juli 2008

HIS NAME IS ALSO EFFORT ( namanya juga usaha )

Arif begitu terpesona dengan permainan piano Nadine. Sambil bertepuk tangan, ia berteriak, "Not a play! Not a play!" Nadine yang mendapat ucapan itu bengong, "Not a play?" "Yes. Not a play. Bukan main!," ungkap Arif menerangkan. Agus yang menemani Arif terperangah, "Bukan main itu bukan Not a Play, Rif." "Your granny! (Mbahmu!). Humanly I have check my dictionary kok. (Orang saya sudah periksa di kamus kok)," ungkap Arif Ngeyel. Lalu Arif berpaling ke Nadine. "Lady, let's corner (Mojok yuk). But don't think that are nots (Jangan berpikir yang bukan-bukan). I just want a meal together." "Ngaco kamu, Rif," Agus tambah gemes. "Don't be surplus (Jangan berlebihan), Gus. Be wrong a little is OK toch.?" Nadine cuman senyum kecil, "I would love to, but ..." "Sorry if my friend make you not delicious (Maaf kalau teman saya bikin kamu jadi nggak enak)," sambut Arif ramah. "Different river, maybe (Lain kali barangkali). I will not be various kok (Saya nggak akan macam-macam kok)." Setelah Nadine pergi, ganti Arif yang menatap Agus dengan sebal. "Disturbing aja sih, Gus. Does the language belong to your ancestor (Emang itu bahasa punya moyang lu)?" Agus cari kalimat penutup, "Just itchy Rif, because you speak English as delicious as your belly button." (Gatel aja, Rif, soalnya kamu ngomong Inggris seenak udelmu dewe). Arif nyengir dan nyeletuk, "His name is also effort" (Namanya juga usaha)
***dikutip dr kiriman temen***

Tidak ada komentar: